ROCKAROMA SHOWCASE #Vol.5 - Lightning Roar

Pada akhir bulan Maret di 2021 ini, band Pop Punk/Easycore dari Magelang merilis video klip bertajuk, ‘MEMOIR’. Yes, mereka adalah LIGHTNING ROAR! Dilansir dari press release mereka, MV ini dikemas apik bersama Andika John bersama tim Pandora Film dan didukung oleh brand sepatu asal Bandung yakni Kofuku Style. Lagu ‘MEMOIR’ sendiri pun memiliki beat dan nuansa yang berbeda dari lagu-lagu mereka sebelumnya sehingga ada suasana dan makna mendalam di dalam lagu tersebut.

 

Lagu ‘MEMOIR’ bisa dikatakan based on true story, karena kedua personil dari LIGHTNING ROAR Ancilla dan Murajz lah yang menulis lagu tersebut. Lagu tersebut bercerita tentang kerinduan yang teramat dalam dari seorang anak yang terhadap orangtua yang telah pergi meninggalkan dunia ini untuk selamanya. Yep, tergambar di Music Video mereka terdapat flashback saat orangtua masih ada dan kesunyian ketika orangtua sudah benar-benar pergi untuk selamanya.

 

Jika kilas balik terhadap karya-karya LIGHTNING ROAR terdahulu grup indie tersebut sempat mengemas tema perlawanan di dalam single mereka yaitu “DON’T STOP US!”. Single yang dengan lantang menyuarakan persoalan dari kaum yang kerap mengatur-atur kehidupan kaum tertindas. Lagu tersebut masih diyakini sebagai bentuk perlawanan dari LIGHTNING ROAR!

 

Di ROCKAROMA SHOWCASE VOL. 5 ini kita bisa menyaksikan musikalitas LIGHTNING ROAR dengan apik membawakan lagu-lagu yang mereka produce di tahun 2018-2020.  Dibuka dengan ‘FAKTA’, elemen musik berbasis Rock ini dipadu dengan ketukan musik yang bertempo cepat namun dinyanyikan dengan ciri khas vokal wanita. Kita bisa merasakan dualitas dari LIGHTNING ROAR keras, menantang, dan mengingatkan kita pada Avril Lavigne!

 

‘HIDDEN SPIRIT’ pun menjadi lagu ke-2 dari LIGHTNING ROAR sendiri. Kita bisa melihat bagaimana energi dan rasa puas dari Ancilla Kharisma (Vokal), Ulga Prastya (Gitar), Murajz Mirzad (Bass), dan Ary Kurniawan (Drum) beraksi di atas panggung. Penampilan mereka pun ditutup dengan ‘DON’T STOP US’.

 

Penggalan lirik, “Dan jika kau ikuti egomu. Tuk mengatur semua tunduk hanya pada dirimu. Dimana lo– Please don't stop us” ngajak lo semua  buat ikut ngerasain bagaimana karya musik ini tidak hanya sebatas sebagai perwakilan dari suara-suara kaum tertindas, tetapi mereka juga menyisipkan sebuah pesan di dalamnya untuk berteriak dan jangan mau dikekang oleh suatu pihak dan terus berkembang.

 

Bravo! LIGHTNING ROAR! Terus berkarya!

Los Angeles Los Angeles Los Angeles Los Angeles

;